Senin, 25 Mei 2009

Samosir Menyambut Pesta Bolon 2007

Sumber: Tuning Sunanti - Eljohn.net – 19 Desember 2006

Samosir Menyambut Pesta Bolon 2007

Selasa, 19 Desember 2006 11:10.47 WIB

JAKARTA--MIOL: Kawasan Samosir menyambut hadirnya Pesta Bolon se-dunia bertema "Visit Samosir 2007" yang diselenggarakan selama sepekan pada 1-7 Juli 2007. Kegiatan ini diarahkan untuk menarik sebanyak-banyaknya turis asing dan domestik.


Ketua Umum Pesta Bolon "Visit Samosir 2007" Raden Simbolon di Jakarta, Jumat (15/12) menjelaskan, kegiatan ini sudah mendapat rekomendasi dari instansi terkait di daerah Sumatra Utara (Sumut), bahkan menjadi agenda tersendiri bagi Pemerinah Provinsi Sumatra Utara.


Pada "Visit Samosir 2007" akan dilaksanakan berbagai kegiatan. Pada 1 Juli dilaksanakan kebaktian bersama, 2 dan 3 Juli acara adat dan empat hari berikutnya (4-7 Juli) pesta rakyat meliputi hiburan, seni budaya tradisional, pertandingan olahraga, dan lain sebagainya.


"Kini sedang disusun acara yang lebih rinci," kata Raden Simbolon, dan menambahkan, pada prinsipnya kegiatan tersebut akan dijadikan sebagai hiburan spektakuler bagi masyarakat, sekaligus sebagai upaya pengembangan pariwisata.


Semua daerah kabupaten yang berada di kawasan Danau Toba akan disertakan, yakni Kabupaten Simalungun, Tanah Karo, Dairi, Toba Samosir (Tobasa), Samosir, Tapanuli Utara (Taput), dan Humbang Hasundutan.


Pihaknya juga akan mengundang semua utusan marga-marga yang ada di kota-kota besar di Indonesia, khususnya dari Ibu Kota Jakarta.


Panitia sedang menjajaki kerja sama dengan perusahaan jasa transportasi, baik pesawat udara, darat, maupun laut. Jika kerja sama terwujud, kemungkinan besar panitia akan memberi fasilitas kepada pengunjung yang akan hadir, seperti diskon ongkos, baik melalui pesawat, kapal laut, maupun angkutan darat.


"Namun, seberapa besar diskon yang diberikan masih dalam pembahasan," katanya.


Raden Simbolon bersama jajaran kepanitiaan telah menghadap Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik untuk beraudiensi terkait festival itu. Raden Simbolon didampingi antara lain Richard Simbolon (Ketua Pelaksana) dan Ketua Umum Punguan Simbolon Boru dan Bere se-dunia yang juga anggota DPR Effendi Simbolon.


Saat menerima mereka, Menbudpar Jero Wacik menyatakan dukungan kepada instansi, lembaga, dan organisasi masyarakat yang punya kepedulian untuk pengembangan pariwasata di Indonesia. Apalagi maju-mundurnya pariwisata bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga merupakan tanggung jawab masyarakat secara keseluruhan.


"Ada 17 instansi pemerintah yang berkaitan dengan pengembangan parisiwisata. Namun partisipasi masyarakat masih sangat dibutuhkan" kata Jero Wacik.


Daerah wisata yang menjadi tujuan utama wisatawan asing ialah Pulau Bali, Jawa, dan Sumatra. Bahkan pariwisata di wilayah Sumatra terhitung potensial karena wilayah ini memiliki sejumlah aset wisata. Persoalannya, potensi di Sumatra masih belum tergarap.


Industri pariwisata, perlu mendapat dukungan di antaranya penyediaan fasilitas dan transportasi.

Kepada panitia penyelenggara Pesta Bolon se-dunia, Jero Wacik mengatakan, keindahan alam Danau Toba, Pulau Samosir terkenal di penjuru dunia, sehingga perlu dikembangkan seoptimal mungkin menjadi Daerah Tujuan Wisata (DTW) yang bisa diandalkan pada masa mendatang.


"Saya sangat mendukung pelaksanaan Pesta Bolon 'Visit Samosir 2007'," katanya. Apalagi, kegiatan tersebut sebagai bentuk kepedulian dari masyarakat terhadap pemerintah untuk mengimplementasikan Inpres 16/2005 tentang Kebijakan Pembangunan Kebudayaaan dan Pariwisata.


Karena itu, disarankan juga agar masyarakat Sumut, khususnya masyarakat di Kawasan Danau Toba tidak menyia-nyiakan kesempatan "Visit Samosir 2007" dengan cara berlaku sopan dan ramah untuk menyambut kedatangan peserta Pesta Bolon tersebut.


"Coba upayakan seramah mungkin, terhadap wisatawan yang berkunjung ke daerah itu," katanya. (Ant/OL-02)

Sumber: Media Indonesia.

Tidak ada komentar: